Welcome to My Blog

HAPPY READING AND ENJOY THE STORIES

Rabu, 03 November 2021

Si Rompi Biru Menyapa

Assalamualaikum Wr.Wb
Tabe Salamat,Lingu Nalatai, Salam Sujud Karendem Malempang
Adil Ka Talino, Bacuramin Ka Saruga, Basengat Ka Jubata.
Arus! Arus! Arus!
Haloooo, Sahabat Rumah Belajar!

 Selasa, 2 Nopember 2021 kubawa Si Rompi Biru turut serta pada Pembukaan Seleksi Guru dan Kepala Sekolah Berprestasi Tk. Provinsi. Aku ingin mengenalkannya kepada orang-orang hebat di sana. Para guru dan Kepala Sekolah kebanggaan. Bukankah pepatah mengatakan "Tak Kenal Maka Tak Sayang"? Akupun tampil dengan berbeda. Si Rompi Biru yang kukenakan nampak mencolok di antara kostum-kostum batik yang dikenakan para peserta dan undangan.

"Wah, Sahabat Rumah Belajar,ya?" celetuk beberapa orang yang membaca tulisan yang melekat pada Si Rompi Biru. 

"Ibu pakai rompi anti peluru?" celetuk yang lain menggodaku.

"Hebat, Bu! Bawa Rumah Belajar," suara seseorang di belakangku.

Aku tersenyum. Awas! Virus mulai menebar. Batinku. Hmmm....

 Oh, ada Kepala Dinas Pendidikan Provinsi rupanya. Tak membuang kesempatan emas , aku mendekati protokoler dan meminta sesi foto bersama dengan beliau. Ini kesempatan yang langka, pikirku. Kapan lagi kupromosikan Rumah Belajar dalam skala besar jika tidak memanfaatkan kesempatan ini?

Bapak H. A.Syaifudi,S,Pd.,M.SM menyambut baik keinginanku untuk berfoto bersama, terlebih lagi saat melihat Si Rompi Biru yang kukenakan. Tak tanggung-tanggung, kuboyong serta Ibu Sekretaris Dinas Kabupaten Barito Utara dan Kabid PK beserta teman-teman kontingen Barito Utara.

Dalam kesempatan ini pula kupinta Ibu Sekdis menyerahkan buku antologi puisi karya guru Barito Utara, "Pesan di Daun Lontar" kepada Pak Syaifudi. 

Tak lupa pula kusapa beberapa kontingen sambil mengatakan, "Instal Rumah Belajar ya, Bapak Ibu," pesanku.

Kusapa pula Kontingen Kabupaten Kapuas,  nampak beberapa wajah yang tak asing lagi bagiku. Bertemu Pak Legion,M.Pd, guru matematikaku dulu, Pak Kadeni, jawara Kepala Sekolah Berprestasi tahun sebelumnya, dan beberapa orang yang masih mengingatku. "Ibu yang penulis itu, kan?" ucap salah seorang yang separuh wajahnya tertutup masker. Aku mengiyakan."Sukses,Bu," lanjutnya..

Beberapa Widyaiswara LPMP juga kukenalkan pada Si Rompi Biru.

"Warnanya rompinya bagus," puji Bu Komalasari, widyaiswara yang cantik, pintar dan ramah didampingi Pak Wanto. 

Malam ini Si Rompi Biru jadi bintang acara, mendapat pengalaman dan pembelajaran baru. Semoga kelak mereka tetap mengingatku dengan Si Rompi Biru, rompi baru kebanggaanku. 

Salam Rumah Belajar!







Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Perjalananku Menjadi Duta Rumah Belajar 2021

Hallo, Sahabat Rumah Belajar! Bunga mawar bunga melati Tumbuh indah di kebun Sang Putri Satu tahun telah terlewati Kini saatnya merefleksi d...